5 Layanan yang Ditunjang Dengan Keberadaan Rekam Medis Elektronik
Rekam medis merupakan salah satu dokumen penting dalam layanan kesehatan. Semua informasi yang pribadi, riwayat kesehatan, tindakan pengobatan, serta semua pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien tercatat di dalamnya. Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi kesehatan digital, rekam medis dapat diselenggarakan secara elektronik. Bahkan setelah 31 Desember 2022 seluruh fasilitas kesehatan (faskes) wajib menggunakan rekam medis elektronik.
Berbeda dengan rekam medis manual yang dikelola dalam bentuk cetak, RME memungkinkan faskes dapat mengelola data pasien dalam bentuk digital. Dengan demikian, arsip rekam medis dapat dicatat, disimpan, dikelola, serta diakses melalui sistem elektronik yang dibangun faskes. Pengelolaan rekam medis secara elektronik akan menciptakan efisiensi alur kerja melalui otomatisasi proses dan kemudahan aksesnya. Efisiensi dan kemudahan yang diwujudkan secara nyata dapat menunjang kinerja pada unit layanan faskes. Kami paparkan lebih lanjut di bawah ini layanan yang dapat ditunjang dengan penerapan rekam medis elektronik.
Bagian Pendaftaran
Bagian pendaftaran merupakan salah satu tempat terjadinya penumpukan antrian. Ada banyak informasi pasien yang perlu didata di loket pendaftaran, salah satunya adalah rekam medis. Petugas pendaftaran perlu mencari nomor rekam medis pasien dan mengajukan permintaan ke bagian rekam medis agar diantar secara manual ke poli pemeriksaan. Jika pasien belum pernah melakukan pemeriksaan sebelumnya, petugas pendaftaran perlu membuatkan nomor rekam medis baru.
RME memungkinkan petugas loket dapat membuat data rekam medis baru dan menginput data pasien dengan cepat dan lebih mudah. Pencarian data rekam medis pasien juga lebih cepat dan dapat langsung diteruskan ke poli tujuan. Waktu kerja bagian pendaftaran yang lebih cepat akan meminimalisir atau bahkan menghindari terjadinya penumpukan antrian.
Instalasi Gawat Darurat (IGD)
Informasi yang ada di dalam berkas rekam medis pasien sangat dibutuhkan dalam melakukan diagnosis dan pengambilan keputusan tindakan perawatan, tidak terkecuali pada unit IGD. Untuk memudahkan proses diagnosis dan analisis tindakan, unit IGD juga membutuhkan akses rekam medis. Kecepatan akses pada data rekam medis sangat dibutuhkan.
Kemudahan akses data rekam medis elektronik sangat membantu dokter IGD dalam mencari dan mengakses data rekam medis pasien secara cepat. Hal ini akan memudahkan dokter mengambil keputusan klinis yang akurat dan efektif sedini mungkin. Penanganan medis yang dilakukan secara cepat dan tepat memiliki potensi yang lebih besar untuk dapat memberikan penanganan yang berkualitas dan menyelamatkan pasien.
Rawat Jalan dan Rawat Inap
Dokter atau tenaga medis di unit rawat jalan maupun rawat inap, juga membutuhkan akses untuk membuat rekam medis baru atau memperoleh data menyeluruh tentang histori pemeriksaan pasien lama. Dengan rekam medis elektronik, berkas rekam medis pasien dapat langsung diakses secara digital dari komputer di ruang pemeriksaan.
Pencatatan hasil pemeriksaan dan perawatan juga dapat dilakukan dengan lebih mudah, bahkan dapat dilakukan ketika pasien masih ada di ruang pemeriksaan. Dokter tidak lagi direpotkan dengan pencatatan berkas administrasi rekam medis dan banyaknya laporan yang harus dilengkapi setelah jam praktek selesai.
Laboratorium & Radiologi
Pemeriksaan laboratorium dan radiologi menjadi unit pendukung bagi dokter untuk mengidentifikasi penyakit atau gangguan yang dialami pasien. Pemeriksaan ini seringkali diperlukan untuk memastikan keakuratan diagnosis dan ketepatan pengobatan. Hasil pemeriksaan laboratorium dan radiologi ini juga harus dicatat ke rekam medis. Untuk itu, bagian laboratorium dan radiologi pada umumnya membutuhkan akses rekam medis untuk menambahkan hasil data pengujian, agar dapat menjadi data pendukung analisis dokter.
Penerapan rekam medis elektronik pada akhirnya akan memudahkan pencatatan hasil laboratorium dan radiologi. Petugas dapat mencatatnya langsung dari komputer yang yang terhubung dengan sistem rekam medis elektronik.
Farmasi
Bagian farmasi membutuhkan akses ke rekam medis untuk mengetahui resep yang perlu disiapkan dan menghubungkan kecocokan maupun ketidakcocokan pasien terhadap obat tertentu. Dengan penerapan rekam medis elektronik, informasi pasien tentang histori pengobatan dan alergi pasien dapat diakses dengan cepat dan realtime, sehingga memudahkan petugas farmasi melakukan pencocokan resep.
Berbagai layanan di atas dapat berjalan dengan jauh lebih efektif dan efisien ketika didukung dengan sistem rekam medis elektronik seperti AVIAT SIREM. Digitalisasi arsip rekam medis memberikan dukungan secara signifikan terhadap kebutuhan untuk akses informasi di dalam rekam medis maupun pengelolaannya. Petugas rumah sakit maupun tenaga medis pada akhirnya dapat bekerja lebih produktif karena waktunya tidak banyak dihabiskan untuk tugas administratif yang dijalankan secara manual.
Ingin mengetahui lebih banyak tentang AVIAT SIREM? Hubungi tim marketing AVIAT untuk berdiskusi lebih lanjut! (Septiani)