Wujudkan Layanan Kesehatan yang Lebih Efisien dengan Teknologi EMR
Penggunaan Electronic Medical Record (EMR) mulai banyak dipertimbangkan oleh manajemen fasilitas layanan kesehatan seperti rumah sakit. Teknologi EMR dianggap mampu secara efektif mendukung kebutuhan pengelolaan arsip rekam medis di rumah sakit dibandingkan dengan metode konvensional.
Dalam sebuah pelayanan kesehatan, rekam medis memiliki peran yang penting dalam membantu dokter untuk melakukan diagnosis penyakit, menentukan tindakan lebih lanjut, serta membuat resep obat bagi pasien. Tanpa adanya catatan rekam medis, berbagai keputusan medis akan lebih sulit untuk diambil. Dokter tidak mengetahui berbagai asumsi pasien yang mungkin akan berpengaruh pada pengambilan keputusan tindakan perawatan, seperti pengobatan lain yang sedang dialami pasien, hasil laboratorium, alergi obat, dan sebagainya.
Sekilas Tentang Proses Pembuatan Rekam Medis Pasien
Meskipun perkembangan zaman telah melahirkan teknologi EMR atau rekam medis elektronik, penerapannya di Indonesia masih belum optimal. Memang benar bahwa beberapa rumah sakit besar telah beralih ke teknologi EMR, namun tidak sedikit rumah sakit yang masih bertahan dengan catatan rekam medis manual di kertas. Padahal rekam medis manual menyebabkan tebalnya catatan medis untuk masing-masing pasien.
Dapat dibayangkan, betapa banyak dokumen rekam medis yang harus dikelola oleh rumah sakit saat masih menerapkan metode pengarsipan manual. Meskipun terlihat sepele, untuk membuat catatan rekam medis pasien ternyata memerlukan serangkaian proses kerja yang panjang dan cukup memakan banyak waktu. Panjangnya proses tersebut, berdampak pada beban kerja administratif para staf rumah sakit dan petugas medis. Melansir data dari pubmed.com tentang survei nasional Amerika, rata-rata tenaga medis menghabiskan 16.6% waktu kerjanya untuk melakukan pekerjaan administrasi.
Banyaknya waktu yang dihabiskan untuk melakukan pekerjaan administratif mengurangi kapasitas pelayanan tenaga medis. Hal tersebut berakibat pada lebih sedikit pasien yang dapat dilayani setiap harinya. Tidak efisiennya proses administratif rumah sakit menyebabkan kurang optimalnya pelayanan rumah sakit. Lalu bagaimana cara untuk meningkatkan efisiensi layanan kesehatan rumah sakit? Jawabannya adalah dengan teknologi EMR.
Bagaimana Teknologi EMR Membuat Layanan Rumah Sakit Lebih Efisien?
Untuk membuat catatan rekam medis bagi satu kunjungan rawat jalan, petugas medis harus melalui proses pendataan pendaftaran pasien, permintaan pengambilan berkas rekam medis, penyerahan rekam medis ke poli, pencatatan pemeriksaan pasien, serta penyimpanan kembali berkas rekam medis. EMR dapat memperpendek alur proses rekam medis yang panjang tersebut. Berikut cara teknologi EMR mampu mengefisiensi waktu kerja administrasi rumah sakit:
1. Tidak membutuhkan banyak proses mencatat manual
Teknologi EMR memungkinkan rekam medis dapat diakses dan dibuat secara digital. Mengetik secara digital tentu jauh lebih cepat ketimbang menulis secara manual di kertas. Selain, teknologi EMR menyediakan berbagai fitur yang sangat membantu dokter dalam diagnosis dan melakukan analisis seperti akses ke data pasien dalam satu kali klik, pembuatan grafik pasien, adanya peringatan jika terjadi kesalahan pengobatan, hingga rekomendasi perawatan berdasarkan data pasien.
2. Hemat kertas dan ruang penyimpanan
Dengan memanfaatkan teknologi EMR, rumah sakit juga telah berhemat dalam penggunaan kertas dan ruang penyimpanan. Catatan rekam medis pasien dapat dibuat secara digital, dan disimpan pada server atau bahkan berbasis cloud yang tidak membutuhkan ruangan penyimpanan lagi. Bayangkan berapa banyak efisiensi biaya operasional kertas, biaya pencetakan, hingga ruang penyimpanan yang dikurangi.
3. Rekam medis lebih cepat dibuat, disimpan dan ditemukan kembali
Teknologi EMR juga akan menghilangkan perjalanan panjang kertas rekam medis dari penyimpanan ke poliklinik dan kembali ke ruang penyimpanan kembali. Rekam medis dapat diakses dengan cepat melalui tablet atau komputer dokter secara langsung hanya dengan satu kali klik. Dengan proses administrasi rekam medis yang lebih cepat, dokter pun dapat mempersingkat waktu pelayanan dan menangani lebih banyak pasien.
Penggunaan teknologi EMR sudah dapat diterapkan di Indonesia dengan sistem AVIAT SIREM. Selain menyimpan data rekam medis dalam bentuk digital, AVIAT SIREM juga memudahkan proses pencarian kembali dan penambahan akun pasien maupun petugas. Cara pengelolaan arsip rekam medis dapat berjalan jauh lebih praktis dan efisien dari sebelumnya. Segera hubungi tim marketing AVIAT untuk informasi selengkapnya! (Septiani)