Apa Saja Manfaat PPRA SIMRS AVIAT?

Program Pengendalian Resistensi Antimikroba atau yang disingkat PPRA merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk mengurangi angka resistensi antibiotik. Manfaat PPRA sangatlah besar jika dijalankan dengan baik.

Resistensi antimikroba merupakan sebuah kondisi di mana antimikroba tidak lagi mampu membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Akibatnya, penyakit menjadi sulit disembuhkan, durasi pengobatan lebih lama, dan beban biaya pengobatan semakin tinggi karena diperlukan antibiotik dengan jenis yang lebih tinggi untuk membunuh bakteri.

Masalah resistensi antimikroba pun telah menjadi masalah global, yang diperkirakan telah menyebabkan 4,9 juta kasus kematian di 204 negara pada tahun 2019. Hal ini membuat resistensi antimikroba menjadi salah satu dari 10 besar ancaman kesehatan yang harus dihadapi masyarakat global.

Ketahui Manfaat PPRA untuk Mengatasi Resistensi Antimikroba 

Untuk mengatasi masalah resistensi antimikroba, Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 8 Tahun 2015 tentang PPRA di rumah sakit. Peraturan ini berisi tentang kewajiban setiap rumah sakit membentuk tim dan regulasi yang berisi tentang strategi penanganan kasus resistensi antimikroba.

Lantas apa saja manfaat PPRA di rumah sakit? Berikut ulasannya:

  1. Kehadiran tim pengawas PPRA

Untuk memantau penggunaan antibiotik yang sesuai dengan kebijakan yang ada, diperlukan adanya tim pengawas. Hal ini pun telah diatur dalam PPRA. Demi memudahkan proses pengendalian resistensi antibiotik, tim PPRA yang telah dibentuk akan membuat regulasi terkait penyusunan kebijakan dan panduan penggunaan antibiotik.

  1.  Membentuk kebijakan antimikroba di rumah sakit

Manfaat PPRA yang penting adalah dari segi regulasi. Kehadiran PPRA dapat menjadi patokan bagi manajemen rumah sakit untuk membuat kebijakan terkait dengan penggunaan antimikroba. Dengan demikian penggunaan antimikroba dapat dilakukan dengan bijak sesuai dengan instruksi dokter yang berlaku.

Kebijakan penggunaan antimikroba ini nantinya akan mengatur apa saja jenis antimikroba yang bisa digunakan, dosis, dan durasi penggunaan. Selain itu, kebijakan juga bisa menjadi pakem bagi dokter dalam pemberian antibiotik dan petugas kesehatan dalam memberikan edukasi ke pasien.

  1. Pengendalian penggunaan antimikroba yang sesuai

Dengan adanya tim pengawas dan regulasi saat diterapkannya PPRA, akan membuat proses pengendalian penggunaan antimikroba berjalan sesuai dengan kebijakan yang berlaku. Upaya ini penting untuk mendorong penggunaan antibiotik secara bijak, sehingga menurunkan angka resistensi antibiotik.

  1. Menurunkan penggunaan antimikroba yang salah

Manfaat PPRA selanjutnya adalah mampu menurunkan penggunaan antimikroba yang salah, berlebihan, atau tidak sesuai dengan instruksi dokter. Selain itu, diterapkannya PPRA juga terbukti mampu membatasi penggunaan antibiotik tertentu hingga menekan biaya penggunaan antibiotik.

Dengan demikian, angka resistensi antibiotik akan menurun karena PPRA dapat menjadi patokan untuk pemberian antibiotik yang tepat sesuai dengan diagnosis infeksi. Jadi, dengan PPRA mutu rumah sakit terjaga dan pasien tidak perlu lagi mengeluarkan biaya lebih untuk pengobatan.

Inilah 4 manfaat PPRA yang bisa didapatkan rumah sakit ketika menerapkannya dengan benar. Upaya ini harus dilakukan dengan tepat demi mencegah terjadinya masa pasca antibiotik (post-antibiotic era), yaitu masa ketika sebagian besar makhluk di dunia akan kehilangan nyawanya karena penyakit infeksi yang tidak dapat disembuhkan oleh antimikroba jenis apapun.

Mungkin saat ini belum semua rumah sakit atau fasilitas pelayanan kesehatan dapat menerapkan PPRA karena keterbatasan satu dan lain hal. Oleh karena itu, untuk membantu rumah sakit mendapatkan manfaat dari PPRA, AVIAT menghadirkan modul pengawasan PPRA.

Melalui modul yang merupakan bagian dari Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) AVIAT ini, proses pengawasan dan pemantauan penggunaan antimikroba akan menjadi semakin mudah. Modul ini pun didukung dengan berbagai modul lain, seperti farmasi klinis dan rekam medis elektronik yang bisa membantu proses pencatatan riwayat pengobatan pasien.

Tertarik untuk mendapatkan manfaat PPRA dengan modul miliki AVIAT? Hubungi tim marketing kami untuk mendapatkan informasi selengkapnya! (Sherlya)

Similar Posts